Sunday, January 7, 2007

Wisata Agro Inkarla







Rupanya istri saya tahu kalau saya pasti sudah "allergi" banget
nyetir ke Puncak/Cipanas, kecuali kalau bisa "dirayu".
Maka diperlihatkannya brosur, yang dihalaman depan bertuliskan :
Wisata Agro Inkarla - Eksplorasikan imajinasi anda atas karunia
Sang Pencipta, melalui keindahan alam yang diberikanNya.

Rupanya ada ajakan menginap ramai-ramai pada malam Minggu,
6 Januari 2007 - dengan sejawat istri yang sama-sama bekerja di
RSU Tangerang, di komplek villa itu yang terletak persis sebelum
gerbang masuk kawasan Cibodas.
Sudah 19 keluarga yang pasti berangkat katanya.
Memang mereka mau ada meeting pada malam Minggu itu, jadi
sebagian besar teman berangkat Sabtu siang/sore.
Tapi kita berangkatnya malam Minggu saja - seusai tutup
"warung", kayaknya masih keburu katanya.

Membolak-balik brosur yang menawarkan tempat menginap,
nursery tanaman bunga, kolam renang air hangat dan membaca
dihalaman dalam :
- Wisata Agro Inkarta merupakan suatu sarana wisata yang
menawarkan perpaduan antara keindahan alam pegunungan,
kegiatan agribisnis dan pondok penginapan.
- Indahnya panorama pegunungan, hamparan bunga, dan sejuknya
udara diharapkan dapat menyegarkan kembali tubuh dan pikiran
anda, untuk kembali pada rutinitas kehidupan yang menyenangkan.
Membaca itu jadi tertarik juga, OK dah - tapi kalau keburu kita
mampir dulu yah ke rumah pak Bondan Winarno di Sentul City,
ada acara Sambutsutra rekan Rini Prayogo, kita tidak ikut makan -
hanya menyalami tuan rumah dan teman2 Jalansutra, kan masih
dalam suasana Tahun Baru.
Istri saya setuju - asal jangan lama-lama, karena dia ditunggu
ikut meeting malam itu di Inkarla.

Sabtu malam jam 19.45 start dari Tangerang, via Tol BSD untuk
menghindari kemungkinan macet di tol dalam kota Jakarta.
Saat meluncur di Jagorawi saya telpon Yohan yang saya tahu
ikut acara Sambutsutra itu - baru saja selesai makan,
mampir saja - masih pada kumpul katanya.
Sekitar jam 21.15 tiba ditujuan, memang Captain Gatot, Arie P,
Cak Uding dan lainnya masih berada disana, tapi tak lama
semua tamu minta diri, tinggal Yohan dan Marchell.
Ngobrol asyik dengan pak Bondan dan bu Yvonne, mana bisa
cuma sebentar. Tapi biar masih seru dan betah, istri saya
mengingatkan kalau sudah hampir sejam kami disana, dari
rencana semula 5 - 10 menit saja.

Setelah minta diri dan masuk Jagorawi lagi, saking pengen cepat,
saya disorientasi - malah ambil exit jurusan Bogor !!, dan saya
tidak punya nyali untuk mengambil U-Turn yang khusus petugas.
Terpaksa buang waktu dah masuk ke kota Bogor, dan istri saya
mendadak jadi bisu sepanjang perjalanan berikutnya.
Maklum dah, jengkelnya double, udah molor waktu di Sentul,
pake nyasar lagi.
Akhirnya mendekati jam 23.30 baru memasuki kawasan Inkarla.

Komplek Inkarla cukup luas, ada banyak bungalow yang besar2,
didalam bungalow terdapat ruang duduk yang luas sekali, dan
didalamnya ada lima kamar dengan masing2 kamar mandi.
Setiap kamar ada ranjang dengan satu extra bed, dan ada hot
dan cold water di kamar mandinya.
Bungalow itu juga mempunyai teras belakang yang luas dengan
pemandangan kearah bawah gunung dimana terlihat kerlip
lampu kota Cipanas nun jauh dibawah.

Esok paginya barulah kami menyadari kalau Taman Cibodas
persis ada diseberang teras belakang bungalow.
Pemandangan pagi berkabut yang menyeliputi kota Cipanas
indah sekali, dan kalau melihat kearah belakang tampak
hutan Cibodas yang lebat dan puncak Gunung Gede gagah
berjaga dibelakang hutan itu.

Kami kemudian ramai-ramai berjalan memasuki Nursery-
Tanaman Bunga, dan tampak aneka warna bunga Geranium
yang cantik sekali, dan juga berbagai bunga lainnya.

Setelah makan siang, jam 13 tepat kami meninggalkan
kawasan Inkarla, dengan harapan jalan pulang belum macet.
Kami merasa lega sekali pertigaan Cibodas tampak kosong,
perjalanan berikut masih lancar sekali melewati Puncak Pas
dan Riung Gunung.

Tapi baru saja melewati jalan masuk ke Gunung Mas,
didepan tampak ekor antrian kendaraan.
Mulai detik itu semua "pamer" - padat merayap, malah lebih
banyak berhenti nya daripada jalannya.

Akhirnya baru sekitar jam 15.40 sampai di pertigaan Ciawi,
berarti diperlukan waktu lebih dari 2,5 jam.
Saya bilang sama istri, kalau ke Bandung dari Tangerang
paling dua jam sudah sampai, ini dari Cibodas ke Ciawi
doang lebih lama dari itu - minta ampun dah.

Pokoknya lain kali, kalau istri saya masih mau ngajak lagi
ke Cipanas, kayaknya dia mesti punya jurus rayuan yang
bener2 sakti barulah bisa berhasil.


Wisata Agro Inkarla :
Jl. Singabarong, Cibodas - Jawa barat.
Telpon : (0263)-511130 dan 511140.


24 comments:

  1. waaaah jadi ingat year end miting kantor desember kmarin.. kbetulan di inkarla juga..
    memang tempatnya indah banget.. pas deket gerbang masuk taman nasional Cibodas..
    kebun bunganya juga okee banget
    ceritanya bisa dilihat disini oleh2 dari berpergian kemarin
    dan disini disela-sela year end miting, Cibodas 10-13 Des 2006

    saya numpang ngelink ini yaaah...
    terima kasih...

    ReplyDelete

  2. hallo,
    pake berapa bungalow ?
    kayaknya yang paling jauh - yang paling
    bagus viewnya.
    tadi cuaca bagus sekali, terang tapi sejuk,
    sayang kalau ke daerah Cipanas senewen macet,
    mestinya menyempatkan masuk ke Cibodas,
    antara lain untuk mencari air terjunCidengdeng itu.

    ReplyDelete
  3. wah kalo ada price listnya pasti tambah sreg dehhh...bagus bagus bagus...

    ReplyDelete

  4. Pada brosur, keterangan dan informasi dapat
    ditanyakan pula ke :
    Kompl. PLN Senayan No: 18 Jakarta.
    Telp: (021)-57992449, 57992786,57992721.
    Fax : (021)-57992786.

    Rombongan kami kemarin memakai beberapa
    buah bungalow, yang saya inapi terdiri dari 5 kamar,
    minimal satu kamarnya bisa untuk 3 orang karena
    ada bed geser dibawah bed utama.
    Diruang tengah juga ada dua buah dipan untuk tiduran,
    dan beberapa buah kursi yang bisa dipakai duduk santai.
    Kayaknya cocok-nya untuk berlibur ramai-ramai/
    sekeluarga besar, saya tidak sempat nanya apakah
    bisa menyewa satu atau dua kamar saja.

    Kabarnya (karena kami tidak tanya persis) satu bungalow
    lima kamar itu 3 juta, termasuk tiga kali makan di restoran
    dan dua kali kiriman snack.

    Mobil bisa masuk sampai kedepan bungalow, dan kalau
    kesana pilih bungalow yang paling jauh karena view-nya
    paling bagus - kearah jurang dan kota Cipanas dikejauhan.

    ReplyDelete
  5. Pak Sidharta,
    Boleh tanya bunggalow yang Bapak pakai nomer berapa atau apa namnya supaya tahu ancer2nya. thanks. Kelihatannya minat juga kesana.

    ReplyDelete
  6. pak Gunawan,

    duh sorry ga inget namanya, rada sulit diingat.

    patokan menuju Inkarla gini :
    sekitar 200 meter sebelum gerbang Cibodas, sebelah kiri
    ada gapura Inkarla.
    masuk jalan kecil (kurang rapih), trus ikuti sekitar 200 meter
    dan masuk ke komplek Inkarla.

    nanti sebelah kiri ada kantor,
    kalau menuju villa yang viewnya bagus -
    teruskan sampai melewati restoran disebelah kanan.
    setelah resto jalan belok kekiri, kini dikiri jalan hanya ada
    bangunan/bedeng nursery bunga-bunga, dan disebelah kanan
    ada berderet empat buah villa, saya pakai yang ke dua.
    view yang paling bagus adalah villa ke empat/paling ujung.
    dibelakang deretan villa ini ada satu villa yang agak kecilan,
    hanya 3 kamar.

    didekat kantor juga ada villa2 yang viewnya tidak ke arah bawah/jurang,
    tapi dekat ke nursery/kolam renang indoor.

    tempat ini cocok kalau bersama keluarga besar, sayang
    masakan restorannya biasa2 saja.

    ReplyDelete
  7. Thanks Pak, saya adalah anggota Jalansutra yang mengikuti dengan seksama milis tetapi belum pernah kopdar, saya akan pasti akan menyediakan waktu supaya kenal Pak, thnaks for your information

    ReplyDelete
  8. Ur welcome pak Gun,
    oh anda juga ikut JS ? - kalau saya sih
    termasuk yang doyan kumpul2, hampir setiap
    ada acara JS saya usahakan sempat hadir,
    karena menyenangkan, selalu seru dan penuh keakraban.

    saya juga pernah dua kali membuat acara Jalansutra di
    Tangerang, yaitu mengunjungi Mesjid Pintu Seribu dan
    NoBar (Nonton Bareng) ChiouThau di Tangerang.
    foto2nya ada di blog Multiply saya

    mudah2an nanti bisa jumpa di acara JS berikutnya

    salam
    sm

    ReplyDelete
  9. dok, jeli juga nih bisa ngliat naga....:)
    btw, kalo ngebayangin macetnya Puncak, memang bikin kapok ya main-main kesana. tapi saya yakin kapoknya kapok sambel, bilang pedes tapi nambah terus....suatu saat saya yakin pasti pak dokter tau2 juga bikin review lagi tentang tempat baru di Puncak...hehehe....

    ReplyDelete
  10. Dok Sindhi :)

    Saya bbrp kali nginep di sini, biasanya nginep di azalea (yang paling depan, paling gede). setuju, tempat ini cantik sekali. Banyak bunga-bunga langka.

    Pemilik tempat ini adalah Bu Iin Hasyim yang dulu mengasuh acara merangkai bunga di TVRI, sampe sekarang bunga-bunganya masih dikirim ke istana (termasuk pas bush kemaren katanya).

    PS: Kamera baru ya dok :)
    Bagus-bagus fotonya he he he

    ReplyDelete
  11. pak Andri,

    memang sih, kalau ke-rayu mau nggak mau ke sana lagi,
    abis mau kemana nyari hawa adem selain ke mall dan Cipanas,he3.

    mestinya pergi pulangnya harus gini :
    perginya malam2 sekitar jam 22 - 23 lewat sana, biasanya lancar,
    kalo pulangnya pagi sekali sekitar jam 5.

    tapi tentu tidak jaminan, saya pernah mendekati jam 23 lewat -
    Cipayung tetap kena macet.


    ReplyDelete
  12. hallo Cyn,
    nomer Hp ganti yah ?, saat turun dari Cibodas saya SMS anda minta
    nomer HP bung Barens (tadinya mau nanya lokasi Tape Uli Cisalak),
    tapi ga ada respons.

    Oh iya, kalo gitu betul, Satpam disana bilang yang punya ibu2,
    cuma dia lupa apa kepanjangan Inkarla itu,
    dan kabarnya juga gitu - pemasok bunga istana.

    He3, kamera tua Cyn, malah warisan - dari mama saya almarhum,
    Olympus Digital Camera, type C-460 Zoom, 4 Megapixel.
    Murah meriah dan hasilnya lumayan bagus, foto di Santorini dan
    juga di Balkan diambil pake kamera ini.
    Coba anda lihat foto Balkan, yang di Jembatan Kuno Mostar dan
    Old City Dubrovnik warnanya muncul banget:
    http://smulya.multiply.com/photos/album/135

    ReplyDelete
  13. bukan ganti dok tapi rusak. banyak sms yang ga masuk gitu emang hiks :((
    sori yak ...

    ReplyDelete

  14. makanya jangan jadi orang nge-top, datang sms ber-tubi2
    sampai rusak gitu HP nya ,he3.
    BGT - belum kangen lagi ?

    ReplyDelete
  15. makasih ya infonya!! lebih bagus lagi kalo ada foto kolam renangnya hehehe...biar yg family ngiler liatnya! sori nih minta terus hehehe...thxalot!

    ReplyDelete

  16. yaah, nggak ada foto kolam renang nya,
    soalnya saya nggak niat berenang, tapi
    sempat lihat juga dari jauh - indoor dan
    lokasinya dekat sekali dengan kebun bunga itu.
    ada teman yang tadinya niat berenang ternyata batal karena mestinya harus bilang dulu - perlu waktu 4 jam untuk memanaskan air nya.

    ReplyDelete
  17. Loh pas acara sambutsutra itu toh Dr Sindhi perginya..yah kok gak bilang sih kalo bagus...saya liburan kemaren sama sekali engga ke puncak karena bingung mau ke mana

    ReplyDelete
  18. hallo,
    wah iya - nggak sempat ngobrol karena datang udah telat,
    dan sebenarnya ke Puncak itu kan setengah hati -
    muacet melulu,
    tapi ternyata memang masih banyak tempatyang menarik
    di sekitar Puncak - Cipanas,
    saya ada rencana mau ke air terjun Cilember nanti kalau
    sudah jarang hujan.
    ke Cipanas harus pas pergi pulangnya, perginya harus tengah
    malam dan pulangnya sepagi mungkin - baru nggak kena macet

    ReplyDelete
  19. salam kenal Pak Shindi.
    bagus banget foto-fotonya
    mau jadi contact aku pak?, thank's ya

    ReplyDelete
  20. ngeliat fotonya jadi pengen pergi.
    Jalan Sutra itu apa ya pak?

    ReplyDelete

  21. hallo,
    salam kenal,

    mengenai Jalansutra saya copy saja dari
    milis Jalansutra :

    Description

    Jalansutra bukanlah Jalan Sutra (Silk Road).
    Dan Makansutra bukanlah Makan Sutra (silk eating).
    Ingat Kamasutra, Sutra (pengetahuan dan keterampilan)
    tentang Kama atau hal-hal yang menyangkut hubungan
    ragawi antara perempuan dan laki-laki.
    Jadi, Jalansutra adalah pengetahuan tentang jalan-jalan.
    Dan karena jalan-jalan biasanya juga melibatkan makan-makan,
    maka Jalansutra sekaligus Makansutra.

    Jalansutra berawal dari tulisan Bondan Winarno di
    Kompas Cyber Media dan Suara Pembaruan Minggu.
    Berkembang menjadi sebuah komunitas yang mempunyai
    kepedulian terhadap hal hal yang berkaitan dengan Boga dan Budaya.
    Dengan semboyan yang selalu tertanam di benak JSers,
    Sekali Jalan-Jalan Terus Makan-Makan.


    Group Information
    Members: 7789
    Category: Other
    Founded: May 21, 2003
    Language: Indonesian

    Group Email Addresses
    Post message: jalansutra@yahoogroups.com
    Subscribe: jalansutra-subscribe@yahoogroups.com
    Unsubscribe: jalansutra-unsubscribe@yahoogroups.com
    List owner: jalansutra-owner@yahoogroups.com

    ReplyDelete
  22. salam

    saya nana, mampir dong ke multiply aku, kali aja anda berminat menjelajahi daerah borneo.

    ReplyDelete
  23. waaah
    bagus juga ya...jadi pengen kesana

    ReplyDelete
  24. beneran bagus dan enak banget tempatnya. penuh bunga.....kolam renang indoor, labirin...wah keren deh. kudu kesana....

    ReplyDelete