Tuesday, February 28, 2012

Patricia Ilona L.




Lahir hari Senin 20-02-2012 jam 12.20.
3 kilogram, panjang 50 cm
RS Cahya Kawaluyan - Kota Baru Parahyangan Padalarang

Monday, February 27, 2012

Berhasil ke 196 Negara Berdaulat + 37 Negara Protektorat, total 233 Negara.


Malam ini baru saja saya terima e-mail yang seru sekali dari pak Kristanto Pranoto.
Beliau ini tidak ubahnya Prof HOK Tanzil di masa lampau yang sungguh luar biasa
telah berhasil mengunjungi semua negara berdaulat+ protektorat yang ada diatas
muka bumi ini.
Kesamaan lainnya yaitu kalau berpetualang selalu bersama istri tercinta.

Pak Kristanto dulu pernah hanya tinggal satu lagi negara yang belum dikunjungi
yaitu Afganistan yang saat itu sangat berbahaya untuk dikunjungi.
Kebetulan bisa kontak dengan AgustinusWibowo yang sedang ada di Kabul maka
setelah kontak2 jadi lah pak Kris kesana dan sempat juga bertemu Agustinus.

Negara baru terus bermunculan, sehingga "terpaksa" pak Kris gawean lagi mengunjungi
negara2 tersebut, kali ini Sudan Selatan yang masih acak adut baru pecah dari Sudan.

Ini email pak Kris :

Selamat sore Dr.Sindhiarta beserta Ibu,
Tepat tgl 20 Pebruari 2012 pk.13.35 waktu South Sudan
(Pk.17.35 WIB) saya beserta teman2 yang lain mendarat
di Juba, ibukota South Sudan.

Kita bermalam di Juba Bridge Hotel, hotelnya seperti
barak tentara, kecil2 ukurannya kira2 2,5X2,5M +
Kamar Mandi & toilet 1,5X1,5M
Harganya lebih mahal dari Hotel Bintang 5 di Jakarta.
Pemiliknya orang Eritrea tetapi warga negara Inggris.
Kota Juba kelihatan masih berantakan semua, maklum di
South Sudan belum ada orang yang berpendidikan tinggi,
kalau pun ada sedikit sekali.

Banyak orang luar negeri seperti dari Ethiopia, Eritrea,
Uganda dll yang bekerja di South Sudan.Pegawai Hotel JBH
(Juba Bridge Hotel) kebanyakan orang Ethiopia & Eritrea.

Di Juba tidak boleh sembarangan ambil Foto.
Teman seperjalanan kita ambil foto di Pasar saja ditangkap
polisi. Tetapi semua itu UUD(Ujung2 nya Duit) tetapi mintanya
terlalu mahal. Akhirnya setelah bayar USD.300.- dibebaskan.
Anehnya Memory Chipnya dikembalikan, berarti gambar2
hasil fotonya masih ada.

Kebanyakan pemuda2 di South Sudan ingin jadi Polisi atau
Tentara, sebab pekerjaan di kantor2/perusahaan membutuhkan
pendidikan tinggi.
Petugas2 dari UN & NGO banyak sekali, tinggalnya juga dihotel.

Di South Sudan belum ada Post Office, jadi belum ada perangko.
Rencana kirim Kartu pos ke P.Kusuma tidak jadi.

Komunikasi pakai Internet dan Mobile Phone.
Juga belum ada Taxi. Yang banyak Ojek seperti Indonesia.

Dalam perjalanan kali ini saya mengunjungi South & North Ethiopia,
South Sudan dan North Sudan yang beribukota Khartoum selama 19 hari.

Jadi sampai dengan 20 Pebruari itu sudah lengkap 196 Negara Berdaulat
yang saya kunjungi, ditambah 37 Negara Protektorat,total 233 Negara.

Sampai disini kabar dari saya.
Kris.

Thursday, February 9, 2012

jokes : Sup mahal bangettt.

Asiong  baru pertama kali makan di restoran, dan dia ingin 
mentraktir tmn2nya..
 
Asiong : ayo teman2 kita pergi makan di restoran
Teman2: kita gak punya duit..
 
Asiong  : tenang, nanti owe  yg bayar..
Teman : Ok lah klw begitu..
 
Setelah selesai makan, Asiong  meminta bon kpd pelayan krn ingin 
membayar tagihan. Bgtu Bon dtg, Asiong  kagettttt luar biasa..... 
 
Asiong  : waduhhhh.. siapa ini yg pesan Sup mahal bangettt ??? 
Teman2 : mana? Coba lihat, sup apa namanya..
 
Asiong  : yg ini.. namanya Sub total.....

Tuesday, February 7, 2012

Kue Ultah 6 Februari 2012 kiriman Drg.Lia Daliani + Dr. Arius Karman




Kue surprise ini unik banget, pake stetoskop sampai kapal terbang dan ayam bakar segala. Hebohnya lagi sang kurir menurut pengakuannya sampai 7 jam berkelana mencari alamat rumah baru ketemu. Kebetulan Nuke yang nerima kue jadi denger cerita bahwa nyarinya sampai ke Pasar Kemis segala, katanya pula ada mungkin sekitar 40 rumah yang diketok.
Persoalannya kata si pengantar itu, hanya ada alamat (tidak ada nama), dan jalan MT Haryono panjangnya sekitar 1 Km dan gawatnya pula dijalan sepanjang ini banyak nomer rumah yang sama akibat penomoran bukan urut dari ujung ke ujung tapi per RT ! Berikutnya saat mau mengeksekusi - nggak ada yang tega memotongnya, sampai akhirnya kemarin siang jadi jugalah - sayang dong kalo kue enak ini dipajang aja :))