Wednesday, December 15, 2010

Alex di Majalah Tempo




Majalah Tempo
Edisi 13-19 Desember 2010 halaman 70-71.
Iklan Pazia Store.

Sunday, December 5, 2010

Warung Pengkolan - Lempah Ikan Pari ala Bangka.




Teringat artikel Kedai majalah Kontan edisi Oktober 2010,
berjudul Paduan Tiga Sensasi Rasa dalam semangkuk Ikan Pari,
Minggu pagi ini saya tilpon Warung Pengkolan itu, tapi ternyata
bukanya tidak dari siang hari, paling cepat jam 16.

Tadinya rencana makan siang dulu disitu baru melihat pembukaan
pameran fotografi teman di Cemara Gallery Menteng.
Padahal udah kebayang bakal menikmati lezatnya ikan Pari masak
Lempah yang ala Bangka yang diceritakan di Kontan itu.
Lempah Pari merupakan masakan unggulan disana katanya, ikan
pari-nya selalu pilihan dan segar, dengan bumbu gula-cabai dan
asam Jawa didapatlah tiga rasa itu.

Di Kontan itu memang diceritakan Kedai yang berdiri sejak 1997 itu
kecil saja, tidak memiliki nama, lokasinya juga persis di pengkolan.
Kalau kita menyusuri Jalan Panjang (Pejuangan) menuju Pesing,
maka setelah melewati fly-over jalan tol Tomang maka akan ketemu
perempatan yang ada traffic light, kalau belok kekiri maka kedai
itu persis di pengkolan ngadep ke tiang lampu lalu lintas.
Walau jadi disebut Warung Pengkolan, jangan harap menemukan
papan namanya.

Gagal ke Warung Pengkolan, berdua dengan istri tetap ke Menteng
dan sudah sekalian jalan pulangnya mampir ke Mall Taman Anggrek,
sempat makan Rujak Juhi Depot Betawi di Food Courtnya yang
kayaknya sih Rujak Juhi terenak se jagat raya.

Sekitar jam 16, kami berkendara pulang, saat melewati jalan Arjuna
Utara, mendadak ngeh - tidak jauh didepan adalah lokasi Warung
Pengkolan itu, dan ini kan sudah lewat jam 16.
Maka jadilah menuju kesana.

Traffic light perempatan itu mudah ditemui, tapi saat belok pelan2
kekiri sambil melototi rumah2 disisi jalan - tidak ketemu, sampai
akhirnya kami parkir dihalaman sebuah deretan ruko.
Untung tukang parkirnya mantan pegawai Warung itu, kelewat pak
katanya, jalan kaki aja deket sekali koq.

Memasuki Warung yang memang tampak sederhana tapi bersih,
belum ada tamu lain, kami dipersilahkan memilih sendiri ikannya.
Walau bisa pesan macam2 sea-food, tapi sesuai rekomendasi
Kontan kami pesan Lempah Ikan Pari, dan Ikan Pari asam pedas,
yang dibandrol sama yaitu Rp.25.000,-/porsi.

Empunya Warung langsung memasaknya didapur yang menyatu
dengan ruang makan yang tidak terlalu luas itu, rupanya kalau
Lempah itu masakan kuah, maka yang asam manis kuahnya
lebih kental ditumis.

Untuk pertama kalinya kami makan ikan Pari, terasa lembut gurih
nggak ribet karena tidak ada tulang2 halus, Lempahnya memang
sedap asem manis.

Saat disana mungkin karena masih sore tidak ada tamu lain, tapi
Kontan bilang tamunya sehari sekitar 50 orang, dan dalam sehari
bisa menghabiskan 30 kg ikan Pari.


Warung Pengkolan
Jl.Kedoya Duri Raya No: 26 Kedoya - Jakarta Barat.
Telp: 021-58301113.
Buka dari jam 16.00.